By administrator1  Article Published 24 January 2018
 
 

Pakaian adat Bali wanita

Bunda, setelah mengulas mengenai pakaian adat Bali laki-laki, kini Ju-Ni mau membahas mengenai pakaian adat Bali anak perempuan. Ga kalah banyak dengan yang laki-laki loh.. Hehehe..

Sanggul

Cara mengatur rambut lengkap disertai ornamennya terdapat syarat  khusus untuk wanita Bali. Paling tidak ada 2 jenis bentuk tata rambut wanita maupun sanggul yang dapat dipakai, yakni pusung tagel, pusung kekupu dan pusung gonjer. Ju-Ni tidak akan  membahas sanggul-sanggul tersebut disini ya bunda.. :)

Kebaya

Ternyata, kebaya tidak hanya dipakai untuk adat Jawa tetapi kebaya juga dipakai untuk baju adat Bali perempuan. Kebaya yang biasanya dipakai oleh perempuan Bali adalah kebaya yang motifnya simpel disertai warna yang cerah. Warna cerah tersebut dapat menampilkan sisi kecantikan dan keanggunan wanita Bali. Dalam  kebutuhan kegiatan ibadah, kebaya yang dipakai mesti bersih, sopan dan juga  rapi.

Kamen

Selain dipakai untuk laki-laki, Kamen juga dipakai sebagai perlengkapan pakaian adat Bali perempuan, yang dipakai sebagai bawahan. Kain tersebut digunakan untuk menyembunyikan tubuh daerah bawah sampai sebatas satu telapak tangan dari lutut. Batasan tersebut diperhatikan bagi wanita Bali supaya masih leluasa bergerak dan dapat melangkah dengan baik.

Selendang (Senteng)

Baju ada Bali perempuang juga dilengkapi dengan selendang atau senteng yang disampirkan di bahu. Pemakaian santeng terdapat arti filosofis, yaitu wanita Bali patut mengingat ajaran agama dan bersedia membimbing putra putrinya agar nantinya taat kepada orang tua. Wow ya bunda..

Pada bagian dada dan pinggang membelit sabuk prada. Tujuanya apa ya bunda? Tujuannya dari mengenakan Sabuk di bagian pinggang tersebut adalah supaya ikat kamennya kuat alias tidak kedodoran, hehehe.. Wanita Bali memakai selendang bulang pasang pada pakaian adat dan memiliki arti filosofis, yakni satu buah amanat supaya wanita Bali bisa melindungi rahimnya dan bisa mengontrol tingkah lakunya dari setiap hal keburukan.

Mengenakan kain tapih dan juga perhiasan lainnya

Pakaian tradisional Bali anak maupun dewasa, seringkali kita menyaksikan masyarakat menyelipkan bunga cempaka putih atau kuning, atau bunga kamboja pada telinga serta di rambut mereka. Bukan untuk cantik-cantikan loh bunda, tetapi untuk menghormati tamu yang sudah datang berkunjung ke lokasi mereka. Sebagai sambutan yang hangat serta sopan.

Masyarakat Bali dapat kita lihat kedudukan sosialnya dari pakaian adat yang mereka pakai. Contoh, saat seorang remaja puri yang masih lajang, saat masuk pura, pada umumnya memakai sanggul atau pusung gonjer, sedangkan untuk wanita dewasa entah yang belum ataupun telah menikah pada umumnya memakai sanggul yang dinamakan tagel.

Demikian ulasan mengenai pakaian adat Bali anak maupun dewasa. Kiranya bisa menambah ilmu pengetahuan kita bersama dan mengenal budaya Indonesia yang kayanya dan banyaknya..


Selamat beraktivitas bunda!!


Regards,


Ju-ni

Babyku-sewakostumanak




Related Article